Sabtu, 24 Oktober 2009

Headline News To Campus

Gunadarma dan Amikom Sabet Dua Gelar Telkom Smart Campus Award

Universitas Gunadarma dan STMIK AMIKOM Yogyakarta masing-masing menyabet dua penghargaan Telkom Smart Campus Award (TeSCA) 2009. Penghargaan tersebut diberikan kepada perguruan tinggi negeri dan swasta di tanah air yang dianggap telah memajukan teknologi infomasi dan komunikasi (ICT)
TeSCA merupakan salah satu program penghargaan Indigo Awards yang diberikan PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom). Pada TeSCA 2009 kali ini, Telkom membagi penghargaan tersebut dalam tiga kategori dengan dua pemenang di tiap kategori.

Selain itu, Telkom juga memberikan penghargaan khusus untuk lima kategori. Total ada 231 perguruan tinggi yang mengikuti kontes kedua yang diadakan Telkom tersebut.

Dari jumlah itu, sebelas di antaranya dipilih menjadi nomine antara lain Institut Teknologi Bandung, Universitas Indonesia, dan Universitas Bina Nusantara. UI menjadi pemenang kategori Penghargaan Platinum untuk Universitas, diikuti oleh Universitas Gunadarma sebagai pemenang kategori Gold. Universitas Gunadarma kembali menyabet penghargaan khusus kategori Inovasi.

Adapun STMIK AMIKOM Yogyakarta meraih dua trofi, yakni kategori Platinum untuk Sekolah Tinggi dan penghargaan khusus kategori Digitalpreneur Incubation.

Berikut daftar lengkap pemenang dan nomine TeSCA 2009 yang diumumkan pada Grand Launch New Telkom di Jakarta, Jumat (22/10):

TeSCA Award kategori Universitas
- Universitas Indonesia (Platinum)
- Universitas Gunadarma (Gold)

TeSCA Award kategori Politeknik/Institut/Elektronika
- Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (Platinum)
- Institut Teknokogi Telkom (Gold)

TeSCA Award kategori Sekolah Tinggi
- STMIK AMIKOM Yogyakarta (Platinum)
- STIKOM (STMIK) Surabaya (Gold)

TeSCA Special Award kategori Innovation
- Universitas Gunadarma

TeSCA Special Award kategori ICT Growth
- STMIK-Poltek PALCOMTECH

TeSCA Special Award kategori Perguruan Tinggi Islam
- Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

TeSCA Special Award kategori ICT Leadership
- Universitas Bina Nusantara

TeSCA Special Award kategori Digitalpreneur Incubation
- STMIK AMIKOM Yogyakarta

Nomine lain:
- Institut Teknologi Bandung
- Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM)
- Politeknik Telkom
- STIE Perbanas Surabaya
- Universitas Sumatera Utara
- Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
- STIE YKPN Yogyakarta
- Universitas Sebelas Maret Surakarta

Rabu, 21 Oktober 2009

Perkembangan Visual Basic 6.0

Perkembangan pemrograman vb 6
Evolusi Bahasa Pemrograman Berbasis DOS dan Windows
*Generasi I ( 1940 ) : Mesin Code ( Bahasa mesin )
*Generasi II ( 1950 ) : Assembly language ( Bahasa Rakitan )
*Generasi III ( 1960 ) : High Level ( Cobol & Fortran )
*Generasi IV ( 1970 ) : Query and DatabaseLanguages
*Generasi V ( 1980 ) : Sistem Pakar

Perkembangan dari visual Basic
Basic Basica OBasic Qbasic Visual Basic VB.Net
-     Microsoft Visual Basic 3.0 menggunakan Sistem operasi Windows 3.1
-     Microsoft Visual Basic 4.0 menggunakan Sistem operasi 16 bit Windows 3.1 dan 32 bit
Windows 95
-     Microsoft Visual Basic 5.0 menggunakan Sistem operasi Windows 95 dan windows NT
- Microsoft Visual Basic 6.0 menggunakan Sistem operasi Windows 9x, 2000, Windows XP dan Windows NT

Sabtu, 17 Oktober 2009

Membuat Partisi Hardisk (dengan VMware)

a) Buka program VMware

b) Pada tampilan pertam pilih file lau Virtual machine

c) Klik next

d) Lalu pada tampilan berikutnya pilih typical untuk mengikuti standart yang ada pada VMware

e) Pilih MS-DOS

f) Pada bagian browse pilih directory tempat meletakan hasil dari pembuatan Virtual mesin kemudian klik Next

g) Pilih Use brigded networking kemudian klik finish

h) Pada menu awal lagi pilih menu lalu klik power on

i) Setelah itu masuk ke fasilitas VMware dan tekan tombol F2 untuk masuk ke dalam setup BIOS dari VMware kemudian pada bagian boot atur pembacaan pertama CDROM

j) Lalu muncul A> ketik fdisk & pilih Y

k) Pilih 1 untuk Membuat partici Baru

l) Pilih 1 Untuk membuat primary DOS partisi

m) Tunggu proses pembuatan partici sampai komplit 100%

n) Pilih Y lalu tunggu proses Sampai selesai 100%

o) Kemudian tekan Tombol ESC

p) Kemudian pada menu power pilih restart

q) Pada A> ketik format:/s tunggu sampai proses format selesai & isi volume label kemudian tekan tombol enter

Membuat Partisi Hardisk dengan VMWare

Langkah Pertama Hidupkan Compter or Ntbk
- Pada tampilan pertama pilih file lalu Virtual Machine
- klik next
- setelah itu pada tampilan berikut'a pilih typical untuk mengikuti standard dari Vmware
- Pilih Ms-Dos
- Pda bagian browse pilih directory t4 meletakan hasil buatan virtual Machine klik Next
- Pilih use brigded networking lalu klik finish
- pada menu awal lagi pilih menu & klik power on
- Setelah itu masuk ke fasilitas Vmware & tekan F2 untuk masuk ke dlm setup bios dari vmware kemudian pada bagian boot atur pembacaan pertama cdrom
- Lalu muncul A>ketik fdisk & pilih Y
- Pilih 1 untuk membuat partici baru
- pilih satu untuk membuat primary Dos partisi
- Tunggu proses pembuatan partici sampai selesai 100%
-Pilih Y lalu tunggu proses sampai selesai 100%
- Lalu tekan ESC
-kemudian pada menu power pilih restart
-Pada A> ketik format:/s tunggu hingga proses format selesai & isi volume label
tekan Enter.
Selamat Mencoba
Ex: Panji Agung.S
NPM: 31108501
Class: 2DB13

Kamis, 15 Oktober 2009

Sale notebook

Notebook Dell inspiron 1420
memory 1gb
procesor core2duo
Hardisk 320gb
colour Notebook Pink
kondisi lengkap
Sejarah perkembangan jaringan komputer

Jaringan computer sebuah kumpulan computer, printer & sebuah peralatan lainya yang terhubung, Tiap computer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan di sebut NODE.

Konsep jaringan komputer lahir tahun 1940-an di Amerika dari sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Harvard University, dipimpin Profesor H. Aiken.

Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus dipakai bersama.

Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan kaidah antrian.

Times syaring system ( TSS)

Pada TH 1950 ketika jenis computer telah membesar, Hingga terciptanya super computer maka sebuah computer harus melayani beberapa terminal. Untuk itu di temukan konsep distribusi proses berdasar waktu yang di sebut dengan TSS, maka untuk pertama kali jaringan bentuk jaringan computer di aplikasikan pada system TSS beberapa terminal terhubung seri secara host

Ke computer.

Pada Th 1970 setelah banyak beban pekerjaan bertambah & harga perangkat computer besar terasa mahal maka mulai di gunakan konsep Proses Distribusi (Distributed processing)

Dalam proses ini beberapa host computer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara pararel untuk melayani beberapa terminal, yang tersambung secara seri di host computer

Diperlukan perpaduan antara teknologi komputer dan telekomunikasi, karena selain proses yang harus didistribusikan,semua host komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam satu perintah dari komputer pusat, Perkembangan selanjutnya Setelah harga komputer mikro sudah terjangkau dan konsep proses distribusi sudah matang, maka penggunaan komputer dan jaringannya sudah mulai beragam dari mulai menangani proses bersama atau komunikasi antar komputer (Peer to Peer System) tanpa melalui komputer pusat.

Kemudian berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan LAN.

Demikian juga ketika Internet berkembang, maka sebagian besar LAN yang berdiri sendiri mulai terhubung & terbentuk jaringan raksasa WAN. ISDN (INTEGRATED SERVICES DIGITAL NETWORK), Pada dasarnya, ISDN merupakan jalan untuk melayani transfer data dengan kecepatan lebih tinggi melalui saluran telepon reguler. ISDN memungkinkan kecepatan transfer data hingga 128.000 bps (bit per detik). Tidak seperti DSL, ISDN dapat dikoneksikan dengan lokasi lain seperti halnya saluran telepon, sepanjang lokasi tersebut juga terhubung dengan jaringan ISDN. Very small Aperture Terminal adalah terminal pemancar dan penerima transmisi satelit yang tersebar di banyak lokasi dan terhubung ke hub sentral melalui satelit dengan menggunakan antena parabola diameter hingga 4 meter, kelebihan VSAT di bandingkan kabel Dalam hal biaya, sulit dibandingkan antara VSAT dengan layanan terestrial. Terestrial selalu memperhitungkan jarak dan kapasitas, sementara VSAT hanya memperhitungkan kapasitas, jauh maupun dekat jarak yang ditempuh tidak masalah. Pada VSAT biaya investasi awal tinggi namun abonemen akan semakin turun setiap client bertambah. Berbeda dengan layanan terestrial yang memerlukan tambahan investasi dan biaya operasional setiap kali client bertambah. Hybrid fiber Coax, merupakan teknik jaringan akses yang menggabungkan media transmisi Serat Optik dan Kabel koaksial. Jaringan HFC dalam perkembangannya dapat dimanfaatkan untuk tiga layanan, yaitu layanan analog (analog services), layanan digital (digital services) dan layanan data (data services). HFC muncul karena kebutuhan dari teknologi untuk mendeliver service-service baru terutama yang menggunakan service interaktif broadband multimedia.

Perkembangan HFC sendiri dimulai dari operator cable TV yang mulai merger dengan operator telekomunikasi. Dengan memanfaatkan infrastruktur yang ada untuk menngirim service-service baru, Keuntungan Teknology HFC Bandwidth transmisi yang besar ( < 1 GHz)

Redundancy, untuk meningkatkan Availability jaringan

Transmisi dua arah menggunakan return path

Monitoring jaringan, Dapat memberikan layanan multimedia modern seperti Video on Demand (VoD). Perangkat utama Jaringan HFC: Headend, Distribution Hub,Fiber Node,Terminal

DSL (Digital subscriber line), Jaringan telepon dari sentral lokal ke pelanggan masih menggunakan (twisted pair copper), sementara itu layanan jasa telekomunikasi saat ini tidak hanya terbatas pada suara (telepon) saja. Sebuah metode transfer data melalui saluran telepon reguler. Sirkuit DSL dikonfigurasikan untuk menghubungkan dua lokasi yang spesifik, seperti halnya pada sambungan Leased Line (DSL berbeda dengan Leased Line). Koneksi melalui DSL jauh lebih cepat dibandingkan dengan koneksi melalui saluran telepon reguler walaupun keduanya sama-sama menggunakan kabel tembaga. Konfigurasi DSL memungkinkan upstream maupun downstream berjalan pada kecepatan yang berbeda (lihat ASDL) maupun dalam kecepatan sama (lihat SDSL). DSL menawarkan alternatif yang lebih murah dibandingkan dengan ISDN, Jenis-jenis DSL : ADSL (asymmetrical digital subscriber line),

HDSL (high-data-rate digital subscriber line),

SDSL (single-line digital subscriber line),

VDSL (Very-high-data-rate digital subscriber line)

Radio Packet, General Packet Radio Service. Salah satu standar komunikasi wireless (nirkabel). Dibandingkan dengan protokol WAP, GPRS memiliki kelebihan dalam kecepatannya yang dapat mencapai 115 kbps dan adanya dukungan aplikasi yang lebih luas, termasuk aplikasi grafis dan multimedia.


SEJARAH PERKEMBANGAN JARINGAN KOMPUTER


Jaringan computer sebuah kumpulan computer, printer & sebuah peralatan lainya yang terhubung, Tiap computer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan di sebut NODE.

Konsep jaringan komputer lahir tahun 1940-an di Amerika dari sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Harvard University, dipimpin Profesor H. Aiken.

Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus dipakai bersama.

Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan kaidah antrian.

Times syaring system ( TSS)

Pada TH 1950 ketika jenis computer telah membesar, Hingga terciptanya super computer maka sebuah computer harus melayani beberapa terminal. Untuk itu di temukan konsep distribusi proses berdasar waktu yang di sebut dengan TSS, maka untuk pertama kali jaringan bentuk jaringan computer di aplikasikan pada system TSS beberapa terminal terhubung seri secara host

Ke computer.

Pada Th 1970 setelah banyak beban pekerjaan bertambah & harga perangkat computer besar terasa mahal maka mulai di gunakan konsep Proses Distribusi (Distributed processing)

Dalam proses ini beberapa host computer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara pararel untuk melayani beberapa terminal, yang tersambung secara seri di host computer

Diperlukan perpaduan antara teknologi komputer dan telekomunikasi, karena selain proses yang harus didistribusikan,semua host komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam satu perintah dari komputer pusat, Perkembangan selanjutnya Setelah harga komputer mikro sudah terjangkau dan konsep proses distribusi sudah matang, maka penggunaan komputer dan jaringannya sudah mulai beragam dari mulai menangani proses bersama atau komunikasi antar komputer (Peer to Peer System) tanpa melalui komputer pusat.

Kemudian berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan LAN.

Demikian juga ketika Internet berkembang, maka sebagian besar LAN yang berdiri sendiri mulai terhubung & terbentuk jaringan raksasa WAN. ISDN (INTEGRATED SERVICES DIGITAL NETWORK), Pada dasarnya, ISDN merupakan jalan untuk melayani transfer data dengan kecepatan lebih tinggi melalui saluran telepon reguler. ISDN memungkinkan kecepatan transfer data hingga 128.000 bps (bit per detik). Tidak seperti DSL, ISDN dapat dikoneksikan dengan lokasi lain seperti halnya saluran telepon, sepanjang lokasi tersebut juga terhubung dengan jaringan ISDN. Very small Aperture Terminal adalah terminal pemancar dan penerima transmisi satelit yang tersebar di banyak lokasi dan terhubung ke hub sentral melalui satelit dengan menggunakan antena parabola diameter hingga 4 meter, kelebihan VSAT di bandingkan kabel Dalam hal biaya, sulit dibandingkan antara VSAT dengan layanan terestrial. Terestrial selalu memperhitungkan jarak dan kapasitas, sementara VSAT hanya memperhitungkan kapasitas, jauh maupun dekat jarak yang ditempuh tidak masalah. Pada VSAT biaya investasi awal tinggi namun abonemen akan semakin turun setiap client bertambah. Berbeda dengan layanan terestrial yang memerlukan tambahan investasi dan biaya operasional setiap kali client bertambah. Hybrid fiber Coax, merupakan teknik jaringan akses yang menggabungkan media transmisi Serat Optik dan Kabel koaksial. Jaringan HFC dalam perkembangannya dapat dimanfaatkan untuk tiga layanan, yaitu layanan analog (analog services), layanan digital (digital services) dan layanan data (data services). HFC muncul karena kebutuhan dari teknologi untuk mendeliver service-service baru terutama yang menggunakan service interaktif broadband multimedia.

Perkembangan HFC sendiri dimulai dari operator cable TV yang mulai merger dengan operator telekomunikasi. Dengan memanfaatkan infrastruktur yang ada untuk menngirim service-service baru, Keuntungan Teknology HFC Bandwidth transmisi yang besar ( < 1 GHz)

Redundancy, untuk meningkatkan Availability jaringan

Transmisi dua arah menggunakan return path

Monitoring jaringan, Dapat memberikan layanan multimedia modern seperti Video on Demand (VoD). Perangkat utama Jaringan HFC: Headend, Distribution Hub,Fiber Node,Terminal

DSL (Digital subscriber line), Jaringan telepon dari sentral lokal ke pelanggan masih menggunakan (twisted pair copper), sementara itu layanan jasa telekomunikasi saat ini tidak hanya terbatas pada suara (telepon) saja. Sebuah metode transfer data melalui saluran telepon reguler. Sirkuit DSL dikonfigurasikan untuk menghubungkan dua lokasi yang spesifik, seperti halnya pada sambungan Leased Line (DSL berbeda dengan Leased Line). Koneksi melalui DSL jauh lebih cepat dibandingkan dengan koneksi melalui saluran telepon reguler walaupun keduanya sama-sama menggunakan kabel tembaga. Konfigurasi DSL memungkinkan upstream maupun downstream berjalan pada kecepatan yang berbeda (lihat ASDL) maupun dalam kecepatan sama (lihat SDSL). DSL menawarkan alternatif yang lebih murah dibandingkan dengan ISDN, Jenis-jenis DSL : ADSL (asymmetrical digital subscriber line),

HDSL (high-data-rate digital subscriber line),

SDSL (single-line digital subscriber line),

VDSL (Very-high-data-rate digital subscriber line)

Radio Packet, General Packet Radio Service. Salah satu standar komunikasi wireless (nirkabel). Dibandingkan dengan protokol WAP, GPRS memiliki kelebihan dalam kecepatannya yang dapat mencapai 115 kbps dan adanya dukungan aplikasi yang lebih luas, termasuk aplikasi grafis dan multimedia.

Nama : Panji Agung Satriaji

NPM : 31108501

Kelas : 2db13